Semaranginforumahdijual - Cerita ini diawali dari perpindahan lokasi kerja saya di ibu kota, tak lama kemudian saya kecantol gadis manis ibu kota yang ternyata setelah ditelusuri kita dulu satu almamater di kampus tembalang, semarang. Hanya berbeda angkatan 1 tahun, saya angkatan 2006 dan si gadis angkatan 2007. Karena sudah merasa sama cocok satu sama lain, akhirnya kami memutuskan untuk tidak lama-lama pacaran dan segera melangsungkan pernikahan ditahun 2014 ini.
Sebagai seorang lelaki yang bertanggung jawab, baik terhadap calon istri, dan calon anak-anak nantinya :). Saya bermaksud untuk mencari rumah di kota sekitaran jakarta, dimana tempat saya dan calon istri mencari nafkah saat ini. Sehingga saat telah menikah nanti kami dapat tinggal dirumah sendiri dan tidak lama-lama tinggal di pondok mertua indah.
Pilihan saya dan calon istri mencari rumah di sekitaran tangerang selatan, pertimbangannya adalah akses dan tramsportasi ke kota yang banyak dan cukup mudah, terutama adanya jalur krl yang saat ini menjadi transportasi utama anti macet di ibukota jakarta, meskipun karena banyak yang memakai dan jumlah armada yang kurang membuat sering penumpang berjubel di setiap jam sibuk. Pilihan beberapa lokasi di tangerang diantaranya serpong, cisauk, pamulang, bintaro, pondok aren dsb.
Suatu saat yang lalu saya pernah berbincang dengan supir taxi saat perjalanan ke rumah tante di serpong, entah kenapa topik pembicaraan tiba-tiba mengarah ke seputaran harga tanah dan rumah di seputaran tangerang selatan.
Bapak supir taxi yang penduduk asli tangerang selatan memberi saran kepada saya untuk mencari properti didaerah cisauk, karena selain daerah itu rencana kedepannya merupakan projek pengembangan kawasan bsd city, daerah cisauk kata beliau masih cukup sepi sehingga menurut beliau tanah dan rumah disana cukup murah.
Singkat cerita saya melakukan survei dengan maksud untuk mencari rumah didaerah cisauk, memang benar didaerah tersebut masih belum begitu ramai namun pengembangan bsd city sudah hampir menjamah kawasan tersebut, dan mulai terdapat beberapa developer perumahan mewah yang ikut mengembangkan daerah tersebut. Akibatnya saat saya mengecek beberapa perumahan disitu diantaranya griya suradita dan serpong garden harga properti disitu sudah melonjak cukup tinggi, padahal jika dilihat dari fasilitas perumahan belum begitu lengkap.
Selain itu juga sering melintas truk-truk dump pengangkut pasir yang berukuran sangat besar, agak ngeri juga karena intensitas riwa-riwinya cukup sering. Saya pikir daerah cisauk kini memiliki harga properti yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan fasilitasnya.
Selanjutnya saya akan mencoba mencari kembali didaerah serpong arah ke parung, semoga kami dapat menemukan rumah idaman segera, sehingga setelah menikah nanti dapat segera menempati rumah kami sendiri... aamiin.
Bagi yang memiliki info properti murah bagi keluarga baru mungkin bisa sharing informasinya disini, terutama di lokasi seputaran tangerang selatan yang menjadi incaran kami.
0 Response to "Survey Informasi Rumah dan Properti di Daerah Sekitaran Ibu Kota Jakarta"
Post a Comment